Dharma Eka Adji

I am a Writer

Dharma EA

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat. Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper suscipit .
Erat volutpat. Ut wisi enim ad minim veniam, quis nostrud exerci tation ullamcorper.

  • 3066 Stone Lane, Wayne, Pennsylvania.
  • +610-401-6021, +610-401-6022
  • admin@mydomain.com
  • www.yourdomain.com
Me

My Professional Skills

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat.

Web Design 90%
Web Development 70%
App Development 95%
Wordpress 60%

Awesome features

Aliquam commodo arcu vel ante volutpat tempus. Praesent pulvinar velit at posuere mollis. Quisque libero sapien.

Animated elements

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Sed tempus cursus lectus vel pellentesque. Etiam tincidunt.

Responsive Design

Pellentesque ultricies ligula a libero porta, ut venenatis orci molestie. Vivamus vitae aliquet tellus, sed mollis libero.

Modern design

Duis ut ultricies nisi. Nulla risus odio, dictum vitae purus malesuada, cursus convallis justo. Sed a mi massa dolor.

Retina ready

Vivamus quis tempor purus, a eleifend purus. Ut sodales vel tellus vel vulputate. Fusce rhoncus semper magna.

Fast support

Suspendisse convallis sem eu ligula porta gravida. Suspendisse potenti. Lorem ipsum dolor sit amet, duis omis unde elit.

0
completed project
0
design award
0
facebook like
0
current projects
  • Kecanduan Seks, Wajarkah?

    Kecanduan Seks, Wajarkah?


    SERING mengucapkan kalimat yang terkait dengan masalah seksual bisa tergolong pada kategori kecanduan seks. Tetapi hal itu tidak dapat memastikan betul apakah seseorang mengidap kecanduan seks. Mengenai hal itu, Dr Anita Gunawan MS SpAnd, androlog dari Rumah Sakit Pertamina Pusat (RSPP), menjelaskan definisi kecanduan seks yang sebenarnya.


    "Hyper sex atau kecanduan seks itu sebetulnya orang yang selalu hanya memikirkan seks. Sehingga bila keinginannya tidak tersalurkan, maka dia akan uring-uringan atau bahkan hingga memicu tindakan kriminal," kata Dr Anita saat dihubungi okezone melalui telepon genggamnya, Kamis (22/5/2008).


    Menurutnya, kecanduan seks sudah menjadi suatu penyakit kelainan psikis (jiwa) yang diakibatkan oleh obsesi kompulsif seseorang. Sehingga, mereka yang mengalami kondisi tersebut harus langsung ditangani oleh para ahlinya yaitu psikiater.

    "Pada umumnya, mereka yang kecanduan seks menikmati kegiatan ?semi persetubuhan' itu dengan baik, sehingga selalu ingin mengulanginya terus. Bahkan kebutuhannya untuk melakukan hubungan intim bisa empat hingga lima kali dalam sehari. Bila kondisi tersebut dialami, maka harus langsung membawa ke tenaga ahli yaitu psikiater," jelas wanita yang menyelesaikan program master di bidang Andrologi Universitas Airlangga, Surabaya itu.

    Kondisi demikian, sambungnya, karena mereka memiliki libido (gairah seksual) yang tinggi. Di mana penyebabnya bisa berasal dari banyak faktor, salah satunya karena memiliki fantasi seksual yang luar biasa.

    Nah, kebutuhan untuk memenuhi libido tersebut, masih menurut Dr Anita, bila tidak disalurkan maka akan berdampak negatif hingga membuat mereka nekat melakukan tindakan kriminal.

    "Kondisi libido yang tinggi tersebut, bila tidak bisa terpenuhi dapat membuat pelaku hiper sex mengambil langkah abuse terhadap orang lain," papar konsultan rubrik seksualitas di beberapa media di Indonesia itu.

    Bila kondisi demikian dibiarkan, maka akan membuat para pelaku tersebut semakin brutal dalam berperilaku. Sehingga, langkah terbaik yang harus dilakukan ialah segera menyadari "kelainan" yang dimiliki dan berkonsultasi dengan pakarnya.
  • Hati - Hati Dengan Minuman Ber Isotonik

    Hati - Hati Dengan Minuman Ber Isotonik


    Waspalah mengonsumsi minuman dalam kemasan. Utamanya minuman isotonik. Zat pengawet yang ada dalam minuman kemasan itu sangat berbahaya. Salah satunya bisa menyebabkan penyakit sistemic lupus erythematosus (SLE), penyakit yang meyerang sistem kekebalan tubuh. Komite Masyarakat Antibahan Pengawet (Kombet) kemarin merilis hasil risetnya terhadap 28 minuman dalam kemasan. Paling banyak diteliti adalah minuman isotonik. ''Ternyata sebagian besar minuman dalam kemasan mengandung bahan pengawet yang membahayakan tubuh,'' kata Ketua Kombet Nova Kurniawan saat Konferensi Pers di Hotel Sari Pan Pasific, kemarin.

    Penelitian Kombet yang disupervisi oleh Lembaga Penelitian Pendidikan dan Penerangan (LP3ES) Jakarta dilakukan di tiga laboratorium. Yakni di Sucofindo Jakarta, M-Brio Bogor, dan Bio-Formaka Bogor. Ada dua zat pengawet yang dicari dalam minuman kemasan, yakni natrium benzoat dan kalium sorbet. Riset tersebut dilakukan 17 Oktober hingga 3 November 2006.

    Hasilnya, diklasifikasikan dalam empat kategori.

    Kategori pertama adalah produk yang tidak ditemukan bahan pengawet natrium benzoat dan kalium sorbat. Yakni Pocari Sweat, Vita-Zone, NU Apple EC, Jus AFI, dan Sportion.

    Kategori kedua, produk yang mengandung pengawet natrium benzoat dan mencantumkannya di label kemasan. Minuman yang masuk kategori ini adalah Freezz Mix, Ize Pop, Nihau Orange Drink, Zhuka Sweat, Amazone, Kino Sweat, Arinda Sweat, Arinda Ice Coffee, Cafeta, Vzone, Pocap, Amico Sweat, Okky Jelly Drink, Deli Jus, dan Fruitsam.

    Kategori ketiga, ada juga minuman yang mengandung dua pengawet, natrium benzoat dan kalium sorbat, tetapi hanya mencantumkan satu jenis pengawet. Yakni Mizone, Boy-zone, dan Zegar Isotonik.

    Kategori keempat, yang paling parah adalah minuman yang mengandung pengawet, tapi tidak mencantumkannya dalam label kemasan. Minuman tersebut adalah Kopi Kap, Jolly Cool Drink, Zporto, Jungle Juice, Zestea, dan Mogu-mogu.

    ''Kategori ketiga dan keempat masuk dalam kategori pembohongan publik. Dirjen Pengawasan Obat dan Makanan Depkes harus bertindak tegas dan menarik produk tersebut dari pasar,'' kata Nova.

    Kombet berencana melakukan class action terhadap BPOM karena mengeluarkan izin minuman berbahan pengawet yang membahayakan manusia. Produsen minuman juga melanggar Permenkes 722 Tahun 1988 tentang bahan tambahan makanan. Juga UU no 8 Tahun 1999 tentang perlindungan konsumen, serta UU No 7 Tahun 1996 tentang pangan.

    ''Jalur hukum sedang disusun berkasnya,'' katanya. Peneliti Lembaga Konsumen Jakarta (LKJ) Nurhasan yang ikut dalam konferensi pers kemarin mengatakan, perkembangan penyakit lupus meningkat tajam di Indonesia. ''Tahun ini saja, di RS Hasan Sadikin Bandung, sudah terdapat 350 orang yang terkena SLE (systemic lupus erythematosus) ,'' kata Nurhasan.

    Penyakit tersebut merupakan peradangan menahun yang menyerang berbagai bagian tubuh, terutama kulit, sendi, darah, dan ginjal. Hal itu disebabkan adanya gangguan autoimun dalam tubuh. Sistem kekebalan tubuh seseorang yang seharusnya menjadi antibodi tidak berfungsi melindungi, tapi justru sebaliknya, menggerogoti tubuh sendiri. Gejalanya, kulit membengkak, kencing berdarah atau berbuih, gatal-gatal, dan sebagainya.

    ''Penyakit ini menyebabkan kematian dan belum ada obatnya,'' kata Nurhasan. Penyakit lain yang disebabkan bahan pengawet minuman dalam kemasan adalah kanker. ''Karena itu, produsen minuman kemasan sebaiknya memerhatikan hak konsumen untuk sehat. Caranya dengan memperpendek masa kedaluwarsa atau menghilangkan sama sekali bahan pengawet dalam minuman dalam kemasan,'' kata Nurhasan.
  • Seks Saat Hamil, Bolehkah?

    Seks Saat Hamil, Bolehkah?


    MELAKUKAN hubungan seksual pada tiga bulan pertama memang tidak dianjurkan. Pasalnya, kehamilan pada usia tersebut belum kuat dan rawan keguguran.

    Hal itu dibenarkan Dr Handrawan Nadesul, dokter yang juga pengasuh rubrik kesehatan di sejumlah media serta penulis kolom dan buku ini.

    "Pada kehamilan muda berusia tiga bulan, pasutri masih harus waspada dan sebaiknya tidak melakukan hubungan intim dulu. Hal ini berlandaskan pada alasan karena tiga bulan pertama merupakan masa rawan di mana janin mulai terbentuk. Kalau terkena benturan sedikit, janin rawan keguguran," kata Nadesul

    Meski demikian, menurut Dr Nadesul, melakukan hubungan intim saat hamil tidaklah membahayakan bila dilakukan dengan sangat hati-hati. Karena menurutnya, melakukan hubungan intim sangat dianjurkan untuk memperlancar proses kelahiran.

    "Orgasme saat berhubungan intim itu akan melatih otot-otot rahim untuk berkontraksi. Hal itu akan lebih mempercepat proses kelahiran," ungkap peraih penghargaan sebagai penulis surat kabar peduli kesehatan yang diperoleh dari Departemen Kesehatan Republik Indonesia, delapan tahun silam.

    Tapi penulis buku Sehat Calon Pengantin dan Keluarga Muda, Seputar Seks dan Jurus Sehat Tanpa Ongkos itu menegaskan, hubungan intim boleh dilakukan selama kondisi istri benar-benar dalam sehat dan prima. Artinya istri terbebas dari bahaya-bahaya seperti keguguran yang berulang.

    "Karena kelemahan rahim, maka biasanya istri akan mengalami beberapa kali keguguran. Pada kondisi ini, berhubungan seks saat hamil lebih tidak dianjurkan karena akan sangat rentan untuk terjadinya keguguran janin," imbuhnya.

    Keguguran janin, sambungnya, dapat terjadi karena kontraksi saat melakukan hubungan intim yang akan membahayakan kondisi kandungan. "Goncangan serta perasaan excited yang terjadi saat melakukan hubungan intim akan membahayakan kandungan yang lemah," tutur pria ramah ini.

    Lebih lanjut, Dr Nadesul menjelaskan, bila istri dalam kondisi kandungan yang lemah maka dokter sering memberi obat penguat. Hanya saja, obat-obatan yang dikonsumsi bukan tidak berisiko, karena itu tetap harus berdasarkan resep dokter.

    "Kalau istri punya riwayat keguguran berulang kali, maka biasanya dokter akan memberi hormon penguat. Sementara itu, bila istri tidak pernah memiliki riwayat keguguran sebelumnya, maka pemberian hormon penguat itu tidak perlu," jelasnya.

    Karena menurut Dr Nadesul, pemberian hormon bagaimana pun akan memengaruhi anak, sebab masuk melalui darah. Hanya saja, pada kasus keguguran, maka resiko tersebut diabaikan. Karena itu, bila tidak memiliki riwayat keguguran maka tak perlu mengkonsumsi hormon penguat.
  • Aktivitas apa yang anda lakukan setelah "Puncak"

    Aktivitas apa yang anda lakukan setelah "Puncak"


    TIDAK ada yang paling enak dan nyaman dilakukan setelah mencapai orgasme kecuali tidur untuk menghilangkan rasa lelah. Tetapi ingat ternyata tidur tidak menjamin pasangan Anda merasa aman dan nyaman, bahkan mungkin sebaliknya.

    Memang ada alasan biologis dibalik mengapa ada perasaan ingin tidur setelah bercinta. Saat orgasme, manusia mengeluarkan hormon yang disebut oxytocin yang membuat kita ngantuk.


    Berikut ini ada beberapa hal yang dapat dipertimbangkan untuk dilakukan setelah selesai bercinta sebagai pengganti tidur, yaitu:

    Tetap menyentuhnya

    Anda tidak perlu membuat gerakan yang merangsang setelah "pertempuran" yang cukup melelahkan, karena beberapa wanita bisa pulih dengan cepat setelah bercinta. Biarkan ia tahu bahwa Anda lakukan sebelumnya sangatlah penting. Usahakan selalu menyentuh, tempatkan tangan pada paha dan raba dengan lembut atau mainkan rambutnya. Anda tidak perlu sampai berhubungan seksual kembali, cukup berikan kasih sayang dan perhatian.

    Mandi bersama

    Setelah Anda berdua menghabiskan waktu dengan keringat, saatnya Anda untuk membersihkan badan. Penuhi tub dengan air, biarkan dia berbaring di antara dua kaki Anda dalam air. Sabuni dia dan usap-usap tubuhnya. Yakinkan ia tidak akan melupakan setiap menit pengalaman ini.

    Makan malam bersama

    Tidak ada seorang pria yang tidak lapar setelah berhubungan seks. Daripada Anda merasa ngantuk tidak ada salahnya untuk menyiapkan makan bersama-sama. Tujuannya untuk tetap menghabiskan waktu bersama-sama sekali pun setelah melewati klimaks.

    Lakukan kembali

    Jika Anda siap untuk melakukan kembali hubungan seks, mulailah dengan mencium bibirnya dan merasakan semua bagian tubuhnya sampai ia siap kembali untuk pertarungan berikutnya.

    Tidur bersama-bersama

    Jika ia salah seorang wanita yang memiliki kemampuan orgasme kuat dan berkali-kali dan termasuk style wanita yang aktif, ia mungkin telah lelah. Cobalah ajak untuk tidur bersama dan jangan lupa tangan Anda tetap merangkulnya agar ia tahu bahwa ia begitu sangat kuat dan telah membuat Anda setengah tidak berdaya.
  • Piramida yang Hilang Terungkap dari Timbunan Pasir

    Piramida yang Hilang Terungkap dari Timbunan Pasir


    KAIRO, SENIN - Mesir adalah lautan piramida, tapi masih ada saja ditemukan piramida baru yang terkubur di bawah timbunan pasir selama bertahun-tahun. Situs arkeologi yang pantas disebut sebagai Piramida yang Hilang tersebut diperkirakan sebagai makam Menkauhor, raja dinasti ke-5 yang berkuasa selama delapan tahun pada 2400 sebelum Masehi.

    Piramida tersebut sebenarnya ditemukan pertama kali pada pertengahan abad ke-19 dan didokumentasikan sebagai Piramida Tanpa Kepala atau Nomor 29. Namun, piramida tersebut tertutup timbunan pasir di Saqqara yang merupakan kompleks pemakaman raja-raja Mesir Kuno.

    "Piramida tersebut dilupakan orang hingga kami mulai melakukan pencarian di area ini," ujar Zahi Hawass, sekretaris jendral Dewan Arkeologi Mesir. Butuh waktu 1,5 tahun untuk menggali pasir yang mencapai tinggi 7,6 meter yang menimbunnya.

    Para arkeolog yakin piramida tersebut berasal dari zaman Kerajaan Tua periode 2575-2150 sebelum Masehi. Meski dilihat dari bentuknya, piramida tersebut berasal dari Kerajaan Tengah antara 1975-1640 Sebelum Masehi, struktur piramid terbuat dari batu granit merah yang merupakan ciri piramida Kerajaan Tua. Ruang makam juga mengandung peti batu yang khas Kerajaan Tua. Selain itu, piramida tersebut berdekatan dengan piramida Teti, raja pertama dinasti ke-6.

    Sayangnya, tidak ditemukan makam raja di dalam piramida tersebut. Namun, piramida di sekitarnya menguatkan pendapat bahwa piramida yang baru digali merupakan peninggalan Menkauhor. "Ada beberapa piramida raja yang hilang, dan ini salah satunya," ujar Hawass.

    WAH
  • Tanah Mars Mengandung Empat Mineral Berbeda

    Tanah Mars Mengandung Empat Mineral Berbeda


    TUCSON, SENIN - Untuk pertama kalinya para peneliti berhasil melihat dari dekat sampel tanah Mars dari rekaman mikroskop yang dibawa wahana Phoenix Mars Lander. Hasil pengamatan awal menunjukkan setidaknya terdapat empat jenis mineral berbeda yang menyusun tanah planet merah tersebut.

    "Saya sungguh gembira dapat melihat tanah Mars dengan resolusi yang belum pernah terlihat sebelumnya," ujar Tom Pike, salah satu peneliti dari Imperial College London. Pike adalah salah satu peneliti yang menganalisis hasil rekaman salah satu instrumen utama Phoenis bernama MECA (Microscopy Electrochemistry and Conductivity Analyzer).


    Sampel yang terjebak dalam gel silikon terdiri dari lebih dari 1000 partikel berbeda yang masing-masing berdiameter kurang dari sepersepuluh tebal rambut manusia. Partikel-partikel tersebut terbagi dalam empat kelompok, partikel besar, partikel hitam, partikel kaca, dan partikel kecil berwarna merah.

    Debu Mars

    Sebagian dari partikel-partikel tersebut mirip dengan partikel-partikel debu dari atmosfer Mars yang sempat ditangkap instrumen beberapa hari sebelumnya. Debu yang ada di atmosfer Mars dekat lokasi pendaratan wahana relatif sama komposisinya dari waktu ke waktu.

    "Kami belum melihat gumpalan debu di sekitar lokasi pendaratan sampai sekarang. Hal tersebut tidak terlalu mengejutkan karena kami mendaratkannya saat aktivitas debu minimum. Namun kami berharap melihat partikel debu berukuran besar di akhir misi," ujar Nilton Renno, peneliti lain dari Universitas Michigan.

    Mengapa begitu pentingya penting debu untuk diteliti? Dengan mempelajari debu Mars, para peneliti juga berharap dapat mempelajari dinamika debu atmosfer di Bumi tertutama peranannya dalam mempengaruhi perubahan iklim global.

    Kandungan tanah Mars juga sedang dianalisis menggunakan instrumen lainnya bernama TEGA (Thermal Evolved Gas Analyzer). Dalam instrumen tersebut, tanah Mars dipanggang untuk mencari kemungkinan ditemukannya kandungan air atau molekul-molekul yang mendukung kehidupan.

    Phoenix merupakan wahana kedua yang membawa instrumen langsung untuk melakukan analisis di Mars setelah Viking 1 dan 2 yang dikirim tahun 1976. Namun, Phoenix membawa instrumen lebih lengkap dan lebih canggih seperti mikroskop, pendeteksi es/air, dan pengukur cuaca.

    WAH
    Sumber : NASA
  • GET A FREE QUOTE NOW

    Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit, sed diam nonummy nibh euismod tincidunt ut laoreet dolore magna aliquam erat volutpat.

    Powered by Blogger.
    ADDRESS

    4759, NY 10011 Abia Martin Drive, Huston

    EMAIL

    contact-support@mail.com
    another@mail.com

    TELEPHONE

    +201 478 9800
    +501 478 9800

    MOBILE

    0177 7536213 44,
    017 775362 13